Selamat Datang di blog ayusponorogo.blogspot.com, jangan lupa follow dan komentar, kami melayani pembuatan blog untuk anda silahkan sms ke no 085736701814 atau email canonrock46@yahoo.com atau ayuzyusuf@gmail.com ,dapatkan update beritanya, kritik dan saran telp. 085736701814, email. ayuzyusuf@ymail.com atau ayuzyusuf@gmail.com
DOWNLOAD VIDEO IN HERE
URL

Demonstran Umumkan "Hari Kepergian" Mubarak Hari Ini

Jumat, 04 Februari 2011

Para pengunjuk rasa berkumpul di Tahrir Square, Kairo, Mesir, menuntut presiden Husni Mubarak mundur sebagai presiden (1/2). AP/Khalil Hamra
TEMPO Interaktif, Kairo - Demonstran di Tahrir Square rupanya punya nama-nama hari aksi turun ke jalan mereka. Pada hari pertama turun ke jalan menuntut mundur Presiden Hosni Mubarak pada Selasa, 25 Januari, mereka menamakannya "Hari Amarah". Tiga hari kemudian ketika lebih dari 100 demonstran tewas dalam bentrokan dengan polisi, mereka menyebutnya sebagai "Hari Amarah Nasional". Nah Jumat ini, puluhan ribu pengunjuk rasa mengumumkan hari ini sebagai "Hari Kepergian".

Tentu saja yang dimaksud yang harus pergi adalah Mubarak yang telah berkuasa 31 tahun. Para penggerak demonstrasi mengundang siapa saja untuk kembali berkumpul di Tahrir Square dan secara bersama-sama mendepak presiden turun dari kekuasaannya.

"Kita akan menancapkan paku terakhir di peti mati rezim, dan mengumumkan kemerdekaan revolusi 25 Januari," ucap mereka.

Wartawan Tempo Qaris Tajudin dari Tahrir Square melaporkan gerakan turun ke jalan hari ini diperkirakan akan menjadi yang terbesar setelah Selasa malam lalu mereka mengumpulkan sejuta orang di seantero Mesir. Caranya, mereka akan menggalang massa seusai salat Jumat yang juga menjadi hari libur di Mesir. Tahrir Square bahkan dijadikan "masjid" terbesar siang ini dengan jamaah puluhan ribu orang.

Ribuan orang sudah lebih dulu ada di lapangan itu sejak semalam dan tidur di lapangan hingga pagi hari. Mereka pun, dari pagi hingga menjelang salat Jumat, menggemuruhkan koor "pergi, pergi".

Dijadwalkan setelah berkumpul di Tahrir Square, massa akan bergerak ke Istana Presiden. Tentara berjanji akan mengamankan pergerakan massa di Tahrir Square tapi juga menyatakan akan menjaga istana sebagai simbol negara. Ahmed Shafiq, Perdana Menteri baru Mesir, juga menyatakan tidak akan menghalangi pawai damai pada Jumat ini.

Demonstrasi sepuluh hari ini telah menewaskan lebih dari 300 orang, termasuk 12 orang yang tewas tertembak dalam bentrokan berdarah dengan massa pendukung Mubarak. Kementerian dalam negeri telah membantah memerintahkan aparatnya untuk menyerang demonstran pro-demokrasi kemarin.

0 komentar:

Posting Komentar

komentar adalah suatu hal yang penting maka komentarlah...

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

next page

BTricks

VISITOR FLAG

free counters

Mau punya buku tamu seperti ini?
Klik di sini
PERDA PONOROGO. Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

 
 
 

Recent Comments